Berbicara mengenai Jawa, memang kita selalu disuguhkan dengan adat-istiadat yang unik dan memang hampir dari seluruh masyarakat Indonesia berdarah Jawa. Jawa sendiri disini terbagi menjadi tiga, yaitu Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa Timur.
Meskipun terbagi menjadi 3 wilayah, namun adat istiadat dan juga budaya nya hampir sama. Sama halnya dengan baju atau pakaian adat. Pakaian adat Jawa kini sudah berkembang dan digunakan dalam berbagai kesempatan baik formal maupun kasual.
Bahkan para desainer juga merancang baju tradisional menjadi baju yang sesuai dengan perkembangan fashion saat ini. Sehingga, anak muda tidak lagi mempermasalahkan memakai baju yang dianggap tradisional atau ketinggalan zaman, karena memang sudah dirancang dengan sekreatif mungkin.
Nah, berikut adalah beberapa baju khas Jawa
1. Kebaya
Kamu sudah sering dong ya melihat Kebaya model begini. Ya, itu adalah kebaya khas Jawa. Bahannya sendiri bisa dipadukan dengan kain batik, sarung, atau juga songket. Modelnya bisa dibuat seperti tunik, blus, atau atasan tradisional seperti pada gambar diatas.
Dulu, kebaya hanya dipakai untuk acara yang sangat sakral seperti pernikahan, atau acara adat. Namun sekarang kebaya seperti ini banyak diminati oleh kaum muda dan bisa digunakan pada acara apa saja.
Bahkan dulu kebaya ini identik dengan ibu-ibu atau nenek-nenek. Karena memang kebaya model ini sering digunakan oleh ibu-ibu zaman dahulu. Namun lihatlah, seiring perkembangan zaman kini remaja tidak malu lagi mengenakan pakaian seperti ini. Karena memang sekarang malah sedang nge hits.
2. Jawi Jangkep
Jawi Jangkep merupakan pakaian khas Jawa Tengah. Jawi Jangkep ini biasanya digunkakan oleh pria, seperti kebaya yang umunmya digunakan oleh wanita. Biasanya Jawi Jangkep dikenakan pada saat acara seperti pernikahan, atau acara adat yang formal.
Untuk aksesoris tambahannya juga seperti penutup kepala, epek, timang, dan lerep yang merupakan sejenis ikat pinggang, wangkinan atau keris, dan canilan sebagai alas kaki.
Kamu pasti juga sering melihat pengantin pria mengenakan pakai tersebut seperti pada gambar diatas. Penampilan pengantin pria semakin terlihat gagah ketika memakai baju tersebut.
Baca juga : Pakaian adat Sumatera yang unik
3. Batik
Batik sendiri merupakan kebudayaan negara kita. Batik tidak hanya ada di Jawa, tetapi juga ada di Sumatera dan hampir seluruh Indonesia. Dulu batik hanya digunakan untuk acara yang benar-benar formal. Namun sekarang, batik sudah menjadi pakaian yang bisa dibilang pakaian sehari-hari namun tetap berkesan formal.
Indonesia harus bangga memiliki batik sebagai warisan nusantara dan pada tanggal 2 oktober 2009, UNESCO mengakui bahwa batik adalah warisan budaya yang berasal dari Indonesia.
Negara lain saja sudah mengapresiasi batik, masa kita sebagai masyarakat Indonesia tidak bangga dengan hal itu. Nah sejak adanya pengakuan dari UNESCO itulah masyarakat berbondong-bondong mengenakan batik dan bahkan sekarang motif dan coraknya sudah semakin bervariasi.
Baca juga: Kisah Mistis yang Berasal dari Tanah Jawa
4. Surjan
Pernahkah kamu melihat ayah atau kakek kamu mengenakan pakaian seperti pada gambar? Rasanya hampir semua laki-laki berdarah Jawa pernah atau memilik pakaian ini.
Surjan adalah kemeja atasan khusus yang pada umumnya digunakan oleh kaum pria yang terbuat dari kain bermotif lurik atau bunga. Pakaian ini dulunya sering digunakan oleh Sunan Kalijaga dan disebut dengan pakaian taqwa karena terkesan memiliki makna religius.
Baca juga : Foto-Foto Ini Memiliki Dua Arti dan terkesan seram
5. Basahan
Woww cantik sekali ya foto diatas. laki-laki nya pun terlihat sangat gagah. Pakaian ini sangat populer di Solo dan Jawa Tengah. Dikenal dengan sebutan sodot, karena mempelai mengenakan kain kemben panjang dan lebar bernama kain dodot atau kampuh.
Pakaian ini tentu saja dikenakan pada saat acara pernikahan. Jangan sampe kamu memakainya pada saat hari biasa ya gaes wkwkwk
Baca juga lainnya
