Daftar Isi
Trading di era digital seperti sekarang, segalanya terasa jadi lebih mudah dan praktis. Ada banyak fitur atau tools yang dikembangkan untuk memudahkan kegiatan trader. Misalnya saja, copy trading untuk forex. Sekarang ini, fitur tersebut sedang naik daun dan mulai banyak dipakai oleh trader forex.
Banyaknya pengguna copy trading ini pun membuat trader pemula penasaran, apa sebenarnya alasan trader–trader forex menggunakan fitur copy trading? Nah, untuk menjawab pertanyaan tersebut, berikut sudah ada seluruh penjelasannya.
Peluang Keuntungan yang Besar
Salah satu alasan terbesar seorang trader menggunakan copy trading adalah peluang mendapatkan profit atau keuntungan yang besar. Peluang tersebut didapat karena trader dapat menyalin strategi maupun langkah trading dari trader profesional. Kebanyakan trader profesional tentunya memiliki strategi yang cukup matang, sehingga memungkinkan jika profit yang didapat juga tidaklah kecil.
Namun, memang pada dasarnya tidak semua trader profesional juga mampu menghasilkan profit besar. Apalagi kondisi pasar yang tidak menentu, yang bisa saja menyebabkan berbagai kemungkinan terjadi. Jadi, setidaknya trader juga harus pandai-pandai dalam memilih master trader atau trader profesional yang akan disalin strategi tradingnya.
Menghemat Waktu Riset
Riset untuk menentukan strategi trading forex bisa dibilang membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Apalagi ada banyak aspek yang harus dipertimbangkan oleh trader seperti analisa fundamental dan analisa teknikal. Nah, saat trader menggunakan layanan copy trading, mereka tidak lagi perlu meluangkan banyak waktu untuk melakukan riset tersebut.
Trader tidak perlu lagi melakukan berbagai kalkulasi terkait trading forex, karena semuanya sudah bisa diatur otomatis oleh copy trading. Dengan begitu, trader hanya perlu berfokus mengawasi kinerja dari copy trading tersebut apakah sudah maksimal atau tidak.
Memungkinkan Penyesuaian Modal
Dalam menggunakan copy trading, trader jadi lebih diuntungkan dengan adanya penyesuaian modal. Hal ini dikatakan cukup menguntungkan bagi trader pemula, yang jumlah modalnya cukup terbatas. Mereka bisa menyesuaikan dan mempertimbangkan anggaran yang dimiliki. Sehingga, trader tidak sampai harus menguras kantong berlebih saat akan melakukan kegiatan trading dengan bantuan copy trading.
Selain itu, trader juga diharuskan lebih bijak dalam mengelola modal untuk copy trading. Tetap aplikasikan manajemen risiko yang tepat seperti stop loss. Tujuannya supaya kerugian yang dialami tidak begitu parah.
Trader Masih Punya Kendali terhadap Kegiatan Trading
Copy trading pada dasarnya dapat digunakan secara otomatis. Namun, bukan berarti trader tidak bisa memiliki kendali terhadap penggunaan copy trading tersebut. Justru, trader bisa melakukan pemantauan serta mengatur kapan dan di mana dia akan melepas penggunaan copy trading tersebut. Trader bisa menentukan apakah ingin menggunakan copy trading atau beralih menggunakan tools trading secara manual.
Oleh karenanya, penggunaan copy trading sebenarnya bukan membatasi trader untuk terus-terusan menggunakan fitur tersebut. Misalnya, saat kamu melakukan copy trading, ternyata performa dari trader yang kamu pilih semakin buruk, maka kamu bisa mengambil kendali dengan mengalihkan ke trading manual. Hal ini dilakukan supaya kamu bisa mengantisipasi kerugian yang dialami supaya tidak bertambah banyak.
Jadi, 4 alasan di atas bisa dikatakan adalah alasan utama bagi para trader untuk menggunakan copy trading. Alasan-alasan di atas memang tergolong menguntungkan, terutama bagi para trader pemula. Namun, saat memilih menggunakan copy trading, pastikan kamu tidak salah memilih master trader, karena master trader tersebut yang turut menentukan berapa banyak keuntungan yang kamu dapat.