Pertanyaan Interview yang Tepat untuk Mencari Kandidat Berkualitas di Bidang Pembelian

Posted on

Pembelian menjadi salah satu area yang sangat penting dalam sebuah perusahaan. Dalam dunia bisnis yang kompetitif saat ini, kemampuan mengelola pembelian dengan efektif dapat menjadi kunci keberhasilan perusahaan. Oleh karena itu, ketika mencari kandidat untuk posisi pembelian, penting untuk mengajukan pertanyaan yang tepat agar dapat mengidentifikasi calon terbaik yang mampu menjalankan tugas dan tanggung jawabnya sebaik-baiknya.

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan yang dapat membantu Anda dalam mencari kandidat berkualitas di bidang pembelian:

1. Bagaimana Anda mengelola dan memprioritaskan pengadaan barang dan jasa yang diperlukan oleh perusahaan?
2. Bagaimana Anda menentukan kebutuhan pembelian di perusahaan? Apakah Anda memiliki metode atau sistem tertentu?
3. Bagaimana Anda melibatkan pemasok dalam proses pembelian? Apakah Anda memiliki pengalaman dalam bernegosiasi dengan pemasok?
4. Bagaimana Anda mengidentifikasi dan mengevaluasi pemasok potensial? Apa saja kriteria yang digunakan?
5. Bagaimana Anda menjaga hubungan yang baik dengan pemasok? Apakah Anda memiliki pengalaman dalam membangun kolaborasi jangka panjang?
6. Bagaimana Anda mengelola risiko dalam pembelian? Apa langkah-langkah yang biasa Anda ambil untuk mengurangi risiko?
7. Bagaimana Anda mengelola dan memantau inventaris barang? Apakah Anda memiliki sistem atau strategi tertentu untuk memastikan ketersediaan barang yang cukup?
8. Bagaimana Anda menghadapi situasi ketika tuntutan atau kebutuhan mendesak muncul dalam pembelian? Bisakah Anda memberikan contoh pengalaman Anda dalam menangani situasi seperti ini?
9. Bagaimana Anda menggunakan teknologi dalam manajemen pembelian? Apakah Anda memiliki pengalaman dalam menggunakan perangkat lunak tertentu?
10. Bagaimana Anda mengukur keberhasilan Anda dalam manajemen pembelian? Apa metrik yang biasa Anda gunakan?

Pastikan untuk tidak hanya mengajukan pertanyaan, tetapi juga mendengarkan dengan cermat jawaban dari calon kandidat. Perhatikan kemampuan mereka dalam menjelaskan pengalaman dan pendekatan mereka dalam pembelian. Selain itu, pastikan mereka juga memiliki keterampilan interpersonal yang baik, kemampuan bernegosiasi yang kuat, dan kemampuan analitis yang baik.

Dalam hal ini, pertanyaan-pertanyaan di atas akan memberikan gambaran yang baik tentang kemampuan dan keahlian kandidat di bidang pembelian. Pesan kepada calon kandidat bahwa perusahaan Anda menghargai kemampuan mereka dan berkomitmen untuk melibatkan mereka dalam pengambilan keputusan pembelian yang krusial.

Apa Itu Interview untuk Posisi Pembelian?

Interview untuk posisi pembelian adalah proses seleksi yang dilakukan oleh perusahaan untuk menemukan kandidat yang tepat untuk mengisi posisi pembelian dalam perusahaan tersebut. Proses ini melibatkan pertanyaan-pertanyaan dan diskusi antara calon kandidat dengan tim HR atau manajer pembelian.

Cara Melakukan Interview untuk Posisi Pembelian

Proses interview untuk posisi pembelian biasanya terdiri dari beberapa tahap sebagai berikut:

  1. Penyaringan curiculum vitae (CV): Tim HR akan meneliti dan menyaring CV para pelamar untuk memilih calon kandidat yang memenuhi kualifikasi yang telah ditetapkan.
  2. Wawancara awal: Calon kandidat yang lolos dalam tahap penyaringan akan diundang untuk wawancara awal. Pada tahap ini, mereka akan diberikan pertanyaan mengenai pengalaman kerja, pengetahuan tentang proses pembelian, serta alasan mereka tertarik dengan posisi tersebut.
  3. Wawancara teknis: Setelah wawancara awal, calon kandidat yang berhasil akan dihadapkan pada wawancara teknis. Wawancara teknis ini biasanya melibatkan manajer pembelian atau tim yang bertanggung jawab dalam proses pembelian perusahaan. Calon kandidat akan diajukan pertanyaan-pertanyaan yang lebih mendalam mengenai pengetahuan mereka tentang proses pembelian, kemampuan negosiasi, serta pengalaman dalam menghadapi situasi yang kompleks di bidang pembelian.
  4. Penjelasan tugas dan tanggung jawab: Pada tahap ini, calon kandidat yang telah berhasil melalui wawancara teknis akan diberikan penjelasan lebih lanjut mengenai tugas, tanggung jawab, dan harapan yang diinginkan oleh perusahaan terhadap posisi pembelian tersebut.
  5. Wawancara dengan manajer senior: Jika calon kandidat berhasil melewati tahap sebelumnya, mereka akan diundang untuk wawancara dengan manajer senior. Pada tahap ini, manajer senior akan mengevaluasi kemampuan kepemimpinan dan visi calon kandidat dalam mengembangkan strategi pembelian perusahaan.
  6. Pemeriksaan referensi: Setelah melewati semua tahap interview, calon kandidat yang dipilih akan diperiksa referensi-referensi mereka. Pemeriksaan ini bertujuan untuk memverifikasi informasi yang disampaikan oleh calon kandidat dan mengumpulkan informasi lebih lanjut tentang karakter dan performa mereka di tempat kerja sebelumnya.
Aisyah Hasna Shofiyah
Dosen di kelas, penulis di luar sana. Di sini, saya menggabungkan kedua dunia itu dan mengajak Anda ke dalam perjalanan ilmiah dan kreatif.

Leave a Reply