Pertanyaan Behavioral Event Interview: Menggali Potensi dan Pengalaman Kandidat dengan Cara yang Tidak Biasa

Posted on

Mempertimbangkan cara-jalan yang baru untuk menerapkan cara memilih calon karyawan yang sesuai dengan nilai perusahaan anda? Pertanyaan Behavioral Event Interview adalah jawabannya! Dalam taktik personalia modern ini, mencoret pertanyaan-pertanyaan klise seperti “apa kelebihan anda?” dan menggantikannya dengan pertanyaan unik yang menggali potensi serta pengalaman kandidat.

Sebagai seorang pewawancara, adalah penting untuk melacak data yang lebih valid dan reliabel untuk mengevaluasi potensi kerja calon karyawan. Pertanyaan Behavioral Event Interview (BEI) mengajak kandidat untuk memberikan contoh perilaku spesifik di masa lalu yang menunjukkan kemampuan dan kompetensi yang mencerminkan potensi keberhasilan di masa depan.

Sebagai contoh, alih-alih hanya bertanya kepada kandidat “apakah kamu punya pengalaman memimpin?”, dapatkan jawaban yang lebih menggali dengan pertanyaan “ceritakan tentang waktu ketika anda harus memimpin sebuah proyek yang kompleks dan bagaimana anda bisa mencapai keberhasilan?”. Dengan cara ini, kita dapat melihat bukti nyata dari keterampilan kepemimpinan mereka, bukan hanya klaim kosong.

Berpeluk erat dengan prinsip-prinsip jurnalistik, BEI menggunakan ragam pertanyaan yang bernada santai dan menarik perhatian kandidat untuk merangkul kemandirian mereka dalam menceritakan pengalaman mereka sendiri. Jika pewawancara mampu menciptakan atmosfer yang santai dan ramah, kandidat akan merasa lebih nyaman untuk berbagi cerita mereka dengan lebih jujur dan mendalam.

Namun, harus diingat bahwa BEI bukanlah teknik ajaib yang bisa diterapkan tanpa persiapan yang matang. Sebagai pewawancara, Anda harus mempelajari persyaratan pekerjaan dan menciptakan daftar pertanyaan-pertanyaan yang relevan dengan harapan perusahaan. Pastikan bahwa pertanyaan-pertanyaan tersebut mencerminkan situasi nyata yang dialami oleh kandidat pada pekerjaan sehari-hari.

Selain itu, hindari pertanyaan yang mengarah dan bersikaplah netral saat mengajukan pertanyaan. Ingatlah bahwa tujuan BEI adalah untuk mencari bukti konkret dari keterampilan dan kemampuan kandidat, bukan untuk mengarahkan jawaban mereka ke arah tertentu.

Dengan menggunakan pendekatan BEI, Anda dapat mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang potensi dan pengalaman calon karyawan Anda. Hal itu akan membantu Anda memilih calon yang betul-betul sesuai dengan kebutuhan perusahaan, serta meningkatkan kualitas proses rekrutmen dan seleksi karyawan Anda. Jadi, mari kita tinggalkan pertanyaan klise dan mari kita berpikir di luar kotak dengan pertanyaan Behavioral Event Interview yang lebih menantang!

Apa itu Behavioral Event Interview?

Behavioral Event Interview (BEI) adalah metode wawancara yang digunakan oleh perusahaan atau organisasi sebagai bagian dari proses seleksi karyawan. Dalam wawancara ini, calon karyawan akan diminta untuk menceritakan pengalaman mereka dalam situasi tertentu yang relevan dengan pekerjaan yang mereka lamar. Tujuan dari BEI adalah untuk mengevaluasi bagaimana calon karyawan akan berperilaku dan bertindak dalam situasi nyata berdasarkan pengalaman masa lalu mereka.

Cara Melakukan Behavioral Event Interview

Melakukan wawancara dengan metode Behavioral Event Interview membutuhkan persiapan yang matang. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti:

1. Identifikasi Kompetensi yang Dibutuhkan

Sebelum wawancara dilakukan, identifikasi terlebih dahulu kompetensi apa yang dibutuhkan untuk posisi yang dilamar. Kompetensi ini harus relevan dengan tugas dan tanggung jawab yang akan diemban oleh calon karyawan.

2. Buat Daftar Pertanyaan yang Spesifik

Berdasarkan kompetensi yang telah diidentifikasi, buat daftar pertanyaan yang spesifik untuk menggali pengalaman calon karyawan dalam situasi yang relevan. Pertanyaan tersebut harus mengarah pada contoh konkret yang dapat menjelaskan perilaku dan tindakan calon karyawan dalam situasi tersebut.

3. Berikan Contoh Situasi atau Skenario

Saat melakukan wawancara, berikan contoh situasi atau skenario kepada calon karyawan dan minta mereka untuk menceritakan pengalaman mereka dalam menghadapi situasi tersebut. Pastikan situasi atau skenario yang diberikan mirip dengan situasi yang mungkin mereka hadapi di tempat kerja.

4. Evaluasi dan Catat Jawaban

Setelah calon karyawan selesai menjawab pertanyaan, evaluasi jawaban mereka sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan. Catat juga tanggapan dan sikap calon karyawan selama wawancara untuk referensi dan pertimbangan selanjutnya.

Tips untuk Melakukan Behavioral Event Interview

Dalam melakukan Behavioral Event Interview, ada beberapa tips yang dapat Anda ikuti untuk mendapatkan hasil yang lebih efektif:

1. Jaga suasana wawancara tetap santai

Pastikan calon karyawan merasa nyaman selama wawancara agar mereka dapat memberikan jawaban yang jujur dan terbuka.

2. Gunakan pertanyaan terbuka

Buat pertanyaan dengan format terbuka yang memungkinkan calon karyawan untuk menceritakan pengalaman mereka dengan lebih detail.

3. Dengarkan dengan baik

Dengarkan dengan seksama jawaban dari calon karyawan dan berikan respon yang positif untuk menunjukkan ketertarikan Anda terhadap pengalaman mereka.

4. Jadilah objektif

Saat mengevaluasi jawaban calon karyawan, jadilah objektif dengan melihat kesesuaian tindakan dan perilaku mereka dengan kompetensi yang dibutuhkan.

FAQ 1: Apakah Behavioral Event Interview berbeda dengan wawancara tradisional?

Ya, Behavioral Event Interview berbeda dengan wawancara tradisional. Dalam wawancara tradisional, calon karyawan umumnya ditanya tentang latar belakang akademik dan pengalaman kerja mereka namun tidak fokus pada perilaku atau tindakan masa lalu. Sedangkan dalam Behavioral Event Interview, fokus utama adalah untuk mendapatkan cerita dan contoh konkret tentang perilaku dan tindakan calon karyawan dalam situasi tertentu.

FAQ 2: Apa kelebihan dari menggunakan Behavioral Event Interview dalam proses seleksi karyawan?

Ada beberapa kelebihan dalam menggunakan Behavioral Event Interview dalam proses seleksi karyawan:

1. Lebih Akurat

Behavioral Event Interview memungkinkan calon karyawan untuk memberikan contoh nyata dari pengalaman mereka dalam menghadapi situasi tertentu. Hal ini memberikan gambaran yang lebih akurat tentang bagaimana mereka akan berperilaku di tempat kerja.

2. Membantu Menghindari Penilaian Berdasarkan Teori

Metode ini menghindari penilaian berdasarkan teori semata, melainkan berdasarkan pengalaman nyata yang telah dialami oleh calon karyawan.

3. Menilai Kemampuan Adaptasi dan Penyesuaian

Dengan Behavioral Event Interview, Anda dapat melihat kemampuan calon karyawan untuk beradaptasi dan menyesuaikan diri dalam situasi yang berbeda. Hal ini sangat penting untuk mengetahui apakah mereka dapat bekerjasama dengan baik dengan tim dan menghadapi tantangan yang mungkin terjadi di tempat kerja.

Kesimpulan

Dalam proses seleksi karyawan, Behavioral Event Interview merupakan metode yang efektif untuk mengevaluasi perilaku dan tindakan calon karyawan berdasarkan pengalaman masa lalu mereka. Dengan persiapan yang matang dan penggunaan pertanyaan yang spesifik, Anda dapat mendapatkan informasi yang lebih akurat tentang kemampuan dan potensi calon karyawan. Selain itu, BEI juga membantu menghindari penilaian berdasarkan teori semata dan menilai kemampuan adaptasi serta penyesuaian calon karyawan. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, pastikan Anda menjaga suasana wawancara tetap santai, menggunakan pertanyaan terbuka, mendengarkan dengan baik, dan tetap objektif dalam mengevaluasi jawaban calon karyawan. Dengan menggunakan Behavioral Event Interview, Anda dapat membuat keputusan seleksi yang lebih baik dan mempekerjakan karyawan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan atau organisasi Anda.

FAQ 1: Apakah Behavioral Event Interview berbeda dengan wawancara tradisional?

Ya, Behavioral Event Interview berbeda dengan wawancara tradisional. Dalam wawancara tradisional, calon karyawan umumnya ditanya tentang latar belakang akademik dan pengalaman kerja mereka namun tidak fokus pada perilaku atau tindakan masa lalu. Sedangkan dalam Behavioral Event Interview, fokus utama adalah untuk mendapatkan cerita dan contoh konkret tentang perilaku dan tindakan calon karyawan dalam situasi tertentu.

FAQ 2: Apa kelebihan dari menggunakan Behavioral Event Interview dalam proses seleksi karyawan?

Ada beberapa kelebihan dalam menggunakan Behavioral Event Interview dalam proses seleksi karyawan:

1. Lebih Akurat

Behavioral Event Interview memungkinkan calon karyawan untuk memberikan contoh nyata dari pengalaman mereka dalam menghadapi situasi tertentu. Hal ini memberikan gambaran yang lebih akurat tentang bagaimana mereka akan berperilaku di tempat kerja.

2. Membantu Menghindari Penilaian Berdasarkan Teori

Metode ini menghindari penilaian berdasarkan teori semata, melainkan berdasarkan pengalaman nyata yang telah dialami oleh calon karyawan.

3. Menilai Kemampuan Adaptasi dan Penyesuaian

Dengan Behavioral Event Interview, Anda dapat melihat kemampuan calon karyawan untuk beradaptasi dan menyesuaikan diri dalam situasi yang berbeda. Hal ini sangat penting untuk mengetahui apakah mereka dapat bekerjasama dengan baik dengan tim dan menghadapi tantangan yang mungkin terjadi di tempat kerja.

Kesimpulan

Dalam proses seleksi karyawan, Behavioral Event Interview merupakan metode yang efektif untuk mengevaluasi perilaku dan tindakan calon karyawan berdasarkan pengalaman masa lalu mereka. Dengan persiapan yang matang dan penggunaan pertanyaan yang spesifik, Anda dapat mendapatkan informasi yang lebih akurat tentang kemampuan dan potensi calon karyawan. Selain itu, BEI juga membantu menghindari penilaian berdasarkan teori semata dan menilai kemampuan adaptasi serta penyesuaian calon karyawan. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, pastikan Anda menjaga suasana wawancara tetap santai, menggunakan pertanyaan terbuka, mendengarkan dengan baik, dan tetap objektif dalam mengevaluasi jawaban calon karyawan. Dengan menggunakan Behavioral Event Interview, Anda dapat membuat keputusan seleksi yang lebih baik dan mempekerjakan karyawan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan atau organisasi Anda.

Keyla Hadara Nazua
Dosen di kelas, pengarang di luar sana. Di sini, saya menjelajahi dunia akademik dan kreatif dalam tulisan-tulisan yang bersemangat. Bergabunglah dalam diskusi intelektual!

Leave a Reply