Daftar Isi
- 1 Pertanyaan ke-1: “Jika kamu adalah makanan, makanan apa yang mewakili dirimu?”
- 2 Pertanyaan ke-2: “Bagaimana caranya kamu menjelaskan internet kepada seorang kakek yang baru belajar menggunakan ponsel?”
- 3 Pertanyaan ke-3: “Kalo bisa melakukan perjalanan waktu, ke masa depan atau masa lalu yang mana yang ingin kamu kunjungi? Dan mengapa?”
- 4 Pertanyaan ke-4: “Bagaimana kamu membuat secangkir teh yang sempurna?”
- 5 Apa Itu Interview User?
- 6 Cara Melakukan Interview User
- 7 Tips Sukses dalam Interview User
- 8 Kelebihan Interview User
- 9 Tujuan Interview User
- 10 Manfaat Macam-Macam Pertanyaan saat Interview User
- 11 FAQ 1: Apa yang Harus Dipersiapkan sebelum Interview User?
- 12 FAQ 2: Apa yang Harus Dilakukan Setelah Interview User?
- 13 Kesimpulan
Siapa yang bilang proses interview harus terasa tegang dan serius? Saat mencari user untuk menguji produk atau aplikasi Anda, tidak ada salahnya untuk menyuguhkan pertanyaan yang kasual dan menyenangkan! Dengan mendobrak norma-norma formal, Anda bisa memperoleh data yang lebih berharga, dan siapa tahu, mungkin malah menemukan pegawai potensial dengan kepribadian luar biasa!
Pertanyaan ke-1: “Jika kamu adalah makanan, makanan apa yang mewakili dirimu?”
Pertanyaan ini dapat membantu Anda menilai seberapa kreatif calon user dalam memperlihatkan karakter dan kepribadian mereka. Apakah mereka lebih seperti pizza yang dapat disesuaikan dengan berbagai topping, atau seperti es krim eksentrik dengan rasa unik? Jawaban mereka dapat membuat suasana menjadi lebih santai dan menggugah tawa.
Pertanyaan ke-2: “Bagaimana caranya kamu menjelaskan internet kepada seorang kakek yang baru belajar menggunakan ponsel?”
Dalam dunia digital yang semakin berkembang, penting bagi user untuk memiliki kemampuan komunikasi yang baik, terutama dalam menjelaskan konsep yang kompleks. Dengan pertanyaan ini, Anda dapat mengevaluasi kejelasan dan kemampuan calon user dalam menyampaikan informasi kepada pengguna yang kurang terbiasa dengan teknologi.
Pertanyaan ke-3: “Kalo bisa melakukan perjalanan waktu, ke masa depan atau masa lalu yang mana yang ingin kamu kunjungi? Dan mengapa?”
Pertanyaan ini mengungkapkan seberapa kreatif dan bagaimana mencari solusi alternatif dalam menghadapi situasi yang tidak biasa. Selain itu, Anda bisa melihat dari jawabannya apakah mereka lebih berorientasi ke budaya masa lalu yang kaya atau teknologi yang canggih di masa depan. Siapa tahu, dari jawaban yang mereka berikan, bisa muncul inspirasi untuk mengembangkan fitur baru pada produk atau aplikasi Anda!
Pertanyaan ke-4: “Bagaimana kamu membuat secangkir teh yang sempurna?”
Pertanyaan ini mungkin terdengar remeh, tetapi sebenarnya, dapat mengungkapkan seberapa detail dan ketelitian seorang user. Pada kasus tertentu, seorang user perlu melibatkan aspek detail dalam menguji sebuah produk atau menjalankan tugas tertentu. Dengan pertanyaan ini, Anda dapat melihat sejauh mana mereka menganggap hal-hal kecil itu penting.
Dalam dunia interview yang terkadang kaku, mencoba sesuatu yang baru dan menyenangkan dapat memberikan pengalaman berbeda untuk kedua belah pihak. Penggalian informasi yang lebih dalam di balik pertanyaan santai ini dapat membantu Anda menemukan user yang cocok dan berpotensi memeberikan kontribusi berarti kepada proyek Anda. Jadi, jangan ragu untuk mencoba pertanyaan unik ini pada sesi interview berikutnya!
Apa Itu Interview User?
Interview user adalah salah satu metode yang digunakan dalam proses desain pengalaman pengguna (user experience design) untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang kebutuhan, preferensi, dan harapan pengguna terhadap suatu produk atau layanan. Dalam interview user, tim desain berinteraksi langsung dengan pengguna potensial untuk mengumpulkan informasi yang berguna dalam mengembangkan solusi yang relevan dan efektif.
Cara Melakukan Interview User
Untuk melaksanakan interview user yang efektif, berikut adalah beberapa langkah yang dapat diikuti:
1. Menentukan Tujuan dan Pertanyaan
Saat merencanakan interview user, tentukan tujuan yang ingin dicapai dan identifikasi pertanyaan yang perlu dijawab. Pertanyaan harus relevan dengan konteks produk atau layanan yang sedang dikembangkan.
2. Memilih Pengguna yang Representatif
Pilih pengguna yang mewakili atau merupakan target pasar dari produk atau layanan yang sedang dikembangkan. Pastikan mereka memiliki pengalaman yang relevan dengan domain atau industri terkait.
3. Menyusun Skrip Interview
Susun skrip interview yang terstruktur dan berisi pertanyaan yang jelas dan terarah. Skrip ini akan membantu memastikan konsistensi dalam mengumpulkan data dari berbagai pengguna.
4. Mengatur Lokasi dan Waktu
Tentukan tempat dan waktu yang nyaman untuk melakukan interview. Pastikan lingkungan tersebut mendukung percakapan terbuka dan tidak mengganggu peserta.
5. Mendengarkan dan Merekam Jawaban
Saat melakukan interview, berikan kesempatan kepada pengguna untuk menjawab dengan bebas tanpa gangguan. Pastikan juga untuk merekam jawaban agar dapat disusun dan dianalisis lebih lanjut setelahnya.
6. Mengambil Catatan dan Observasi
Seiring berjalannya interview, ambil catatan penting dan perhatikan ekspresi serta bahasa tubuh pengguna. Observasi ini dapat memberikan wawasan tambahan yang tidak terungkap melalui jawaban lisan.
7. Analisis dan Refleksi
Setelah semua interview selesai, lakukan analisis mendalam terhadap data yang telah dikumpulkan. Identifikasi pola, temuan baru, dan peluang untuk pengembangan produk atau layanan yang lebih baik.
Tips Sukses dalam Interview User
Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat membantu dalam melakukan interview user:
1. Bersikap Terbuka
Jadilah pendengar yang aktif dan terbuka terhadap masukan dan pengalaman pengguna. Dorong mereka untuk berbagi sebanyak mungkin informasi yang relevan.
2. Jaga Kualitas Interview
Perhatikan kualitas interview dengan memberikan petunjuk dan bimbingan yang sesuai. Pastikan pengguna merasa nyaman dan dapat menjawab dengan jujur dan terbuka.
3. Uji Pertanyaan Terlebih Dahulu
Sebelum melakukan interview, uji pertanyaan-pertanyaan yang akan diajukan untuk memastikan bahwa mereka mudah dipahami dan tidak menimbulkan kebingungan.
4. Dengarkan Tanpa Membatasi
Biarkan pengguna berbicara secara bebas tanpa gangguan atau interupsi yang berlebihan. Hal ini akan memungkinkan mereka untuk berbagi pemikiran dan pengalaman secara lengkap.
5. Ajukan Pertanyaan yang Mendalam
Jauhkan diri dari pertanyaan yang bersifat umum atau subjektif. Usahakan untuk mengajukan pertanyaan yang dapat memancing tanggapan yang mendalam dan kualitatif.
Kelebihan Interview User
Beberapa kelebihan interview user dalam proses desain UX antara lain:
1. Mendapatkan Pemahaman yang Mendalam
Interview user memberikan kesempatan untuk mendalami kebutuhan dan preferensi pengguna secara langsung. Hal ini memungkinkan tim desain untuk menciptakan solusi yang lebih relevan dan efektif.
2. Mengumpulkan Informasi yang Berkualitas
Dengan berinteraksi secara langsung dengan pengguna, tim desain dapat mengumpulkan informasi yang lebih berkualitas dan terkini. Data tersebut menjadi landasan yang kuat dalam pengambilan keputusan desain.
3. Memperoleh Masukan Langsung
Selain mengumpulkan data tentang kebutuhan, interview user juga memberikan kesempatan bagi pengguna untuk memberikan masukan langsung terhadap solusi yang telah dikembangkan. Hal ini memungkinkan perbaikan yang cepat dan lebih akurat.
Tujuan Interview User
Tujuan utama dalam melakukan interview user adalah untuk memahami pengguna dengan lebih baik. Dalam konteks desain UX, beberapa tujuan spesifik dari interview user antara lain:
1. Mengidentifikasi Kebutuhan Pengguna
Interview user membantu dalam mengidentifikasi kebutuhan yang sebenarnya dari para pengguna. Melalui interaksi langsung, tim desain dapat memahami tantangan, masalah, dan keinginan pengguna dengan lebih baik.
2. Membuat Personas dan User Stories
Data yang dikumpulkan melalui interview user dapat digunakan untuk membuat personas, yaitu representasi fiksi dari pengguna yang tergolong dalam kelompok yang sama. Selain itu, data juga bisa digunakan untuk membuat user stories yang merupakan narasi tentang pengguna dan kegiatan mereka dalam menggunakan produk atau layanan.
3. Mengidentifikasi Peluang dan Tantangan Desain
Informasi yang dikumpulkan dapat membantu tim desain dalam mengidentifikasi peluang dan tantangan yang ada dalam pengembangan produk atau layanan. Interview user memungkinkan pengungkapan kebutuhan yang belum terpenuhi atau potensi fitur baru yang dapat meningkatkan nilai produk.
Manfaat Macam-Macam Pertanyaan saat Interview User
Pada saat melakukan interview user, penting untuk menyusun pertanyaan yang relevan dan terstruktur. Berikut adalah beberapa macam pertanyaan yang dapat diajukan serta manfaatnya:
1. Pertanyaan Demografis
Pertanyaan demografis seperti usia, jenis kelamin, dan pekerjaan dapat membantu dalam memetakan pengguna secara lebih spesifik. Informasi ini akan berguna dalam merancang pengalaman pengguna yang sesuai dengan karakteristik target pasar.
2. Pertanyaan Terkait Penggunaan
Pertanyaan tentang seberapa sering pengguna akan menggunakan produk atau layanan serta situasi penggunaannya, dapat memberikan wawasan tentang kebiasaan dan konteks pengguna. Informasi ini dapat digunakan untuk mengoptimalkan desain dan fungsionalitas produk.
3. Pertanyaan Terkait Preferensi dan Kesukaan
Pertanyaan tentang preferensi dan kesukaan pengguna dalam hal tampilan, fitur, atau interaksi dapat memberikan gambaran tentang preferensi umum dan preferensi spesifik dari pengguna. Hal ini dapat membantu dalam mengarahkan pengembangan desain dan menyusun prioritas.
4. Pertanyaan Terkait Masalah atau Tantangan
Menggali masalah atau tantangan yang dihadapi oleh pengguna dapat membantu dalam mengidentifikasi kebutuhan yang belum terpenuhi atau fitur yang perlu diperbaiki. Interview user dapat memberikan peluang untuk menemukan solusi yang lebih baik dan inovatif.
5. Pertanyaan Terkait Harapan dan Keinginan
Pertanyaan tentang harapan dan keinginan pengguna dapat memberikan wawasan tentang harapan mereka terhadap produk atau layanan yang sedang dikembangkan. Informasi ini dapat digunakan dalam mengarahkan desain produk agar sesuai dengan ekspektasi pengguna.
FAQ 1: Apa yang Harus Dipersiapkan sebelum Interview User?
Sebelum melakukan interview user, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan. Beberapa persiapan yang dapat dilakukan antara lain:
1. Skrip Interview
Siapkan skrip interview yang berisi pertanyaan yang relevan dan terstruktur. Skrip ini akan memastikan bahwa setiap pengguna mendapatkan pertanyaan yang serupa sehingga data yang terkumpul dapat dibandingkan secara konsisten.
2. Pengaturan Waktu dan Tempat
Tentukan waktu dan tempat yang nyaman untuk melakukan interview. Pastikan lokasi tersebut menyediakan lingkungan yang tenang dan konsentrasi bagi pengguna untuk berbagi pengalaman dan pendapat mereka.
3. Merekam Alat
Siapkan alat untuk merekam interview, seperti kamera atau perekam suara. Hal ini penting untuk mengabadikan jawaban pengguna dengan teliti dan memastikan bahwa tidak ada informasi yang terlewat.
4. Aksesori dan Alat Bantu
Siapkan aksesori dan alat bantu yang relevan dengan jenis produk atau layanan yang sedang dikembangkan. Contohnya, jika produk adalah sebuah aplikasi mobile, siapkan smartphone atau tablet untuk melakukan demo langsung.
FAQ 2: Apa yang Harus Dilakukan Setelah Interview User?
Setelah melakukan interview user, langkah-langkah berikut dapat diambil:
1. Transkripsi dan Analisis Data
Transkripsi hasil interview sehingga dapat dikaji lebih lanjut. Identifikasi pola, temuan baru, dan peluang untuk pengembangan produk atau layanan yang lebih baik.
2. Buat Laporan dan Presentasi
Hasil analisis data dapat disusun dalam bentuk laporan atau presentasi. Bagikan temuan dan rekomendasi kepada tim desain sehingga dapat digunakan sebagai panduan dalam perancangan produk atau layanan.
3. Evaluasi dan Perbaikan
Tindak lanjuti hasil interview dengan melakukan evaluasi terhadap desain yang ada. Identifikasi perbaikan yang perlu dilakukan berdasarkan masukan dari pengguna untuk meningkatkan kualitas pengalaman pengguna dan kepuasan pelanggan.
4. Iterasi Produk atau Layanan
Jika ditemukan masalah atau kebutuhan baru melalui interview user, lakukan iterasi terhadap produk atau layanan yang sedang dikembangkan. Gunakan masukan dari pengguna untuk memperbaiki desain dan meningkatkan fungsionalitas.
Kesimpulan
Interview user merupakan metode yang penting dalam proses desain pengalaman pengguna. Dengan melakukan interview user, tim desain dapat memahami kebutuhan, preferensi, dan harapan pengguna secara mendalam. Berdasarkan informasi yang dikumpulkan dari interview user, tim desain dapat mengembangkan solusi yang lebih relevan dan efektif, serta dapat memperbaiki desain yang sudah ada.
Jadi, jangan ragu untuk melibatkan pengguna dalam proses desain, dan manfaatkan interview user sebagai alat untuk menghadirkan produk atau layanan yang lebih baik. Action sekarang, siapkan jadwal interview user Anda dan mulai mengumpulkan wawasan berharga dari pengguna!