Daftar Isi
- 1 1. Temukan Tautan Emosional
- 2 2. Gunakan Pendekatan Berbasis Kompetensi
- 3 3. Gunakan Pertanyaan Terbuka
- 4 4. Gunakan Pertanyaan Terarah
- 5 5. Pertahankan Ketertarikan Anda
- 6 6. Berikan Kesempatan Bertanya
- 7 Apa Itu Interview Kerja?
- 8 Cara Memberi Pertanyaan kepada Pelamar saat Interview Kerja
- 9 Tujuan Menggunakan Pertanyaan pada Interview Kerja
- 10 Manfaat Cara Memberi Pertanyaan kepada Pelamar saat Interview Kerja
- 11 Frequently Asked Questions
- 12 Kesimpulan
Siapa yang tidak pernah merasakan detak jantung berdebar saat akan menghadapi sesi interview kerja? Baik pelamar maupun pewawancara, dua pihak ini sama-sama mengalami gemuruh di perut dan sedikit kecemasan. Namun, sebagai pewawancara, Anda memiliki tanggung jawab memberikan pertanyaan yang efektif dan menyenangkan untuk memudahkan para pelamar dalam menunjukkan potensi mereka. Berikut adalah enam tips untuk memberikan pertanyaan secara efektif dan bernada santai pada pelamar yang akan menjadi langkah dalam mencari calon terbaik.
1. Temukan Tautan Emosional
Saat mengawali proses interview, penting bagi Anda untuk menciptakan suasana yang nyaman dan santai. Caranya adalah dengan menemukan tautan emosional dengan pelamar. Ajukan pertanyaan yang ringan dan favorit seperti, “Apa kegiatan favorit Anda di waktu luang?” atau “Ceritakan pengalaman terbaik Anda selama bekerja di perusahaan sebelumnya.” Pertanyaan ini akan mencairkan suasana dan memberikan peluang pada pelamar untuk menunjukkan sisi pribadi mereka.
2. Gunakan Pendekatan Berbasis Kompetensi
Seiring dengan perkembangan dunia kerja, metode interview berbasis kompetensi semakin populer. Dalam hal ini, pertanyaan yang diajukan lebih difokuskan pada pengalaman dan pemahaman praktis pelamar terhadap situasi dan masalah yang mungkin muncul di tempat kerja. Contoh pertanyaan dalam kategori ini adalah “Ceritakan saat Anda menghadapi konflik dengan rekan kerja dan bagaimana Anda menanganinya.”
3. Gunakan Pertanyaan Terbuka
Pertanyaan terbuka adalah teknik yang sering digunakan untuk menggali informasi lebih dalam dari pelamar. Pertanyaan seperti “Bagaimana Anda mengatasi tantangan dalam pekerjaan sebelumnya?” atau “Apa yang membuat Anda tertarik pada jabatan ini?” akan memberikan peluang pada pelamar untuk memberikan jawaban panjang dan mengemukakan pendapat serta pengalaman mereka.
4. Gunakan Pertanyaan Terarah
Pada beberapa titik dalam interview, Anda mungkin perlu memperoleh informasi spesifik atau mengoreksi jawaban pelamar. Untuk itu, pertanyaan terarah sangat berguna. Contoh pertanyaan seperti “Bisakah Anda memberi contoh konkret tentang bagaimana Anda telah mengelola proyek dalam waktu yang terbatas?” atau “Bisakah Anda menggambarkan langkah-langkah yang Anda ambil untuk meningkatkan produktivitas tim Anda sebelumnya?” akan membantu Anda memperoleh jawaban yang tepat dan terperinci.
5. Pertahankan Ketertarikan Anda
Sebagai pewawancara, Anda harus tetap fokus dan terlibat dalam proses interview. Pertahankan ketertarikan Anda dengan mengajukan pertanyaan lanjutan atau meminta penjelasan lebih mendalam tentang jawaban pelamar. Ajukan pertanyaan seperti “Bagaimana Anda berencana mengaplikasikan keahlian ini dalam pekerjaan ini?” akan menunjukkan bahwa Anda antusias dan ingin mengetahui lebih banyak tentang kemampuan si pelamar.
6. Berikan Kesempatan Bertanya
Pada akhir sesi interview, jangan lupa memberikan kesempatan kepada pelamar untuk bertanya. Pertanyaan-pertanyaan ini tidak hanya memungkinkan Anda untuk menilai ketertarikan pelamar terhadap perusahaan dan peran yang mereka lamar, tetapi juga memberikan informasi tentang sejauh mana pelamar telah melakukan riset sebelumnya. Berikan waktu yang cukup bagi pelamar untuk bertanya dan pastikan bahwa pertanyaan mereka dijawab dengan jelas dan informatif.
Sekarang, dengan enam tips di atas, Anda siap memberikan pertanyaan yang efektif dan menyenangkan pada pelamar saat interview kerja. Ingatlah, tujuan Anda adalah menemukan calon terbaik yang bisa berkontribusi pada perusahaan, dan sikap yang santai dan perhatian dari pewawancara akan sangat membantu mengungkap potensi terbaik dari para pelamar.
Apa Itu Interview Kerja?
Interview kerja adalah proses seleksi yang dilakukan oleh perusahaan untuk memilih calon karyawan yang sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan. Saat interview kerja, pelamar akan dihadapkan dengan sejumlah pertanyaan yang bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan, pengalaman, dan kepribadian mereka.
Cara Memberi Pertanyaan kepada Pelamar saat Interview Kerja
Memilih pertanyaan yang tepat saat interview kerja sangat penting untuk mendapatkan informasi yang relevan tentang calon karyawan. Berikut adalah beberapa tips untuk memberikan pertanyaan yang efektif:
1. Persiapkan Daftar Pertanyaan
Sebelum melakukan interview, buatlah daftar pertanyaan yang sudah direncanakan sebelumnya. Pertanyaan harus relevan dengan pekerjaan yang dilamar dan menggali informasi tentang keterampilan, pengalaman, dan motivasi calon karyawan.
2. Jadilah Tepat dan Jelas
Ketika memberikan pertanyaan, jadilah tepat dan jelas sehingga calon karyawan dapat memahami pertanyaan dengan baik. Hindari pertanyaan ambigu yang dapat menimbulkan kebingungan.
3. Gunakan Pertanyaan Terbuka
Pertanyaan terbuka memungkinkan calon karyawan untuk memberikan jawaban yang lebih rinci dan mengungkapkan pemikiran mereka dengan lebih baik. Pertanyaan terbuka juga membantu dalam mengukur kemampuan komunikasi dan kejelian dalam menyampaikan pendapat.
4. Hindari Pertanyaan Diskriminatif
Pastikan pertanyaan yang diajukan tidak diskriminatif atau melanggar aturan hukum. Hindari bertanya tentang agama, ras, jenis kelamin atau lainnya yang dapat menimbulkan diskriminasi.
5. Gunakan Pertanyaan Berbasis Pengalaman
Meminta calon karyawan untuk menceritakan pengalaman mereka di tempat kerja sebelumnya dapat memberikan informasi yang berharga tentang kualitas dan kecakapan mereka dalam pekerjaan tersebut.
6. Dengarkan Dengan Seksama
Saat calon karyawan memberikan jawaban, dengarkan dengan seksama dan berikan perhatian penuh. Jangan terburu-buru untuk mengganti pertanyaan atau mendahului tanggapan calon karyawan. Dengarkan dengan sabar dan angkat pertanyaan berikutnya berdasarkan jawaban mereka.
Tujuan Menggunakan Pertanyaan pada Interview Kerja
Menggunakan pertanyaan pada interview kerja memiliki beberapa tujuan penting:
1. Mendapatkan Informasi yang Relevan
Pertanyaan yang tepat dapat membantu memperoleh informasi yang relevan tentang calon karyawan, seperti keterampilan, pengetahuan, pengalaman, dan potensi mereka dalam pekerjaan yang dilamar.
2. Mengukur Kemampuan Komunikasi
Dengan memberikan pertanyaan yang sesuai, perusahaan dapat mengukur kemampuan komunikasi calon karyawan. Kemampuan komunikasi yang baik sangat penting dalam berinteraksi dengan rekan kerja dan klien.
3. Menilai Motivasi dan Kepribadian
Pertanyaan tentang motivasi, visi, dan nilai-nilai seseorang dapat membantu perusahaan menilai apakah calon karyawan tersebut cocok dengan budaya perusahaan dan memiliki motivasi yang sesuai dengan posisi yang ditawarkan.
4. Mengidentifikasi Keterampilan Khusus
Dengan menggunakan pertanyaan yang relevan, perusahaan dapat mengidentifikasi keterampilan khusus yang dibutuhkan untuk posisi tersebut. Hal ini membantu perusahaan dalam memilih calon karyawan yang paling sesuai dengan kebutuhan pekerjaan.
Manfaat Cara Memberi Pertanyaan kepada Pelamar saat Interview Kerja
Memberikan pertanyaan yang efektif saat interview kerja memiliki beberapa manfaat, antara lain:
1. Mempertahankan Kualitas Seleksi
Dengan menggunakan pertanyaan yang tepat, perusahaan dapat mempertahankan kualitas seleksi dan memilih calon karyawan yang memiliki kualifikasi yang sesuai dengan kebutuhan pekerjaan.
2. Meningkatkan Peluang Menemukan Calon Karyawan Terbaik
Pertanyaan yang efektif dapat membantu perusahaan mengidentifikasi calon karyawan yang memiliki potensi dan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan pekerjaan. Hal ini meningkatkan peluang menemukan calon karyawan yang terbaik.
3. Mengurangi Risiko Kesalahan Pemilihan
Dengan menggunakan pertanyaan yang relevan, perusahaan dapat mengurangi risiko kesalahan pemilihan calon karyawan. Pertanyaan tersebut membantu perusahaan dalam memperoleh informasi yang lebih komprehensif dan akurat tentang kemampuan dan karakteristik calon karyawan.
4. Menghindari Pertanyaan Diskriminatif
Dengan memperhatikan pertanyaan yang diajukan, perusahaan dapat menghindari pertanyaan yang bersifat diskriminatif dan melanggar aturan hukum yang berlaku.
Frequently Asked Questions
Apa yang Harus Diperhatikan saat Memberikan Pertanyaan pada Interview Kerja?
Saat memberikan pertanyaan pada interview kerja, sangat penting untuk memperhatikan beberapa hal berikut:
– Hindari pertanyaan yang diskriminatif
Jangan memberikan pertanyaan yang berkaitan dengan agama, ras, jenis kelamin, atau hal lain yang dapat menimbulkan diskriminasi. Pastikan pertanyaan yang diajukan berfokus pada kualifikasi pekerjaan yang dibutuhkan.
– Jadilah objektif dan profesional
Memberikan pertanyaan dengan sikap objektif dan profesional sangat penting dalam menciptakan suasana interview yang adil dan transparan.
– Gunakan pertanyaan terbuka
Tanyakan pertanyaan yang memungkinkan calon karyawan untuk memberikan jawaban yang lebih rinci dan mengungkapkan pemikiran mereka dengan lebih baik. Hindari pertanyaan dengan jawaban ya atau tidak.
Apa yang Harus Dilakukan Selama Interview Kerja?
Selama interview kerja, berikut adalah beberapa hal yang harus dilakukan:
– Bersikap sopan dan ramah
Selalu bersikap sopan dan ramah terhadap calon karyawan. Tunjukkan sikap profesional selama seluruh proses interview.
– Dengarkan dengan seksama
Dengarkan jawaban calon karyawan dengan seksama dan berikan perhatian penuh. Jangan terburu-buru untuk mengganti pertanyaan atau mendahului tanggapan calon karyawan.
– Catat jawaban dan pertimbangkan dengan baik
Catat jawaban calon karyawan dan pertimbangkan dengan baik setelah interview selesai. Jangan mengambil keputusan tergesa-gesa, tetapi berikan waktu untuk mengevaluasi semua calon karyawan dengan lebih baik.
Kesimpulan
Menggunakan pertanyaan yang tepat saat interview kerja sangat penting untuk memperoleh informasi yang relevan tentang calon karyawan. Dengan memperhatikan beberapa tips dan prinsip dalam memberikan pertanyaan, perusahaan dapat meningkatkan efektivitas seleksi, mengurangi risiko kesalahan pemilihan, dan meningkatkan peluang menemukan calon karyawan yang terbaik. Selain itu, penting juga untuk selalu menjaga sikap profesional dan objektif selama proses interview kerja.