Cara Pasang Disc Brake Belakang di Sepeda Jadul: Upgrade Keren yang Bikin Gagah!

Posted on

Tingkat kepopuleran sepeda jadul kembali meroket belakangan ini. Dari anak-anak hingga para kolektor, sepeda jadul memang memiliki daya tarik tersendiri yang tak bisa dipungkiri. Namun, tak jarang pemilik sepeda jadul menginginkan peningkatan performa yang lebih agar tetap bisa tampil maksimal di jalanan yang semakin modern.

Salah satu upgrade yang dapat dilakukan adalah memasang disc brake belakang, yang bisa meningkatkan kemampuan pengereman sepeda jadul Anda secara signifikan. Ingin tahu cara pasangnya? Simak penjelasan berikut ini!

1. Siapkan peralatan dan komponen yang dibutuhkan

Sebelum mulai, pastikan Anda sudah menyiapkan peralatan dan komponen yang diperlukan. Beberapa barang yang harus Anda sediakan antara lain: disc brake set (termasuk brake lever, caliper, dan rotor), rear hub dengan mounting hole untuk disc brake, rotor bolt, dan sekrup pemasangan.

2. Lepaskan V-brake lama

Langkah pertama adalah melepas V-brake yang sudah terpasang pada sepeda jadul Anda. Gunakan kunci ring atau kunci L untuk membuka sekrup pemasangan dan lepaskan V-brake secara hati-hati.

3. Pasang bracket disc brake

Selanjutnya, pasanglah bracket disc brake pada rear hub sepeda jadul Anda. Pastikan bracket tersebut terpasang secara rapat dan kokoh agar disc brake dapat berfungsi dengan baik. Periksa kembali apakah pemasangan bracket sudah benar atau belum.

4. Pasang disc brake caliper

Setelah bracket terpasang dengan sempurna, pasanglah disc brake caliper pada bracket tersebut. Periksa kembali apakah posisi caliper sudah tepat di atas rotor atau belum. Jika sudah benar, kencangkanlah sekrup pemasangan caliper dengan hati-hati agar tidak merusak komponen sepeda jadul Anda.

5. Pasang brake lever

Langkah terakhir adalah memasang brake lever pada stang sepeda jadul Anda. Caranya cukup mudah, cukup sesuaikan brake lever dengan grip dan kencangkan baut pemasangan. Pastikan brake lever terpasang dengan kuat dan tidak mudah bergeser, agar pengereman sepeda jadul menjadi lebih responsif dan aman.

Setelah langkah-langkah di atas selesai dilakukan, sekarang sepeda jadul Anda sudah memiliki disc brake belakang yang akan membuatnya tampak lebih modern dan tentunya lebih keren. Namun, penting untuk diingat bahwa penggunaan disc brake memerlukan penyesuaian cara pengereman, karena disc brake memiliki efek pengereman yang lebih kuat dibandingkan V-brake tradisional.

Jadi, tunggu apalagi? Segera lakukan upgrade pada sepeda jadul Anda dengan memasang disc brake belakang, dan rasakan perbedaannya secara langsung. Buatlah sepeda jadul Anda semakin gagah dan siap melibas jalanan modern dengan gaya yang tak tertandingi!

Apa Itu Disc Brake Belakang?

Disc brake belakang merupakan salah satu sistem pengereman pada sepeda jadul yang menggunakan cakram atau disc sebagai komponen utamanya. Sistem ini bekerja dengan menghasilkan gaya gesekan antara cakram dan kampas rem saat tuas rem ditarik.

Cara Memasang Disc Brake Belakang di Sepeda Jadul

Memasang disc brake belakang di sepeda jadul bukanlah hal yang sulit asalkan kita memahami langkah-langkahnya dengan benar. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Siapkan Alat dan Material yang Diperlukan

Sebelum memulai proses pemasangan, pastikan Anda telah menyiapkan semua alat dan material yang diperlukan. Beberapa hal yang perlu disiapkan antara lain:

  • Disc brake belakang beserta rotor dan calipernya
  • Kabel rem dan tuas rem
  • Allen key atau kunci L
  • Oli rem
  • Alat pemutar baut dan sekrup

2. Lepaskan Rem Canti Lama

Pertama-tama, lepaskan rem canti lama sepeda jadul yang terpasang di bagian belakang. Anda perlu membuka baut dan sekrup yang menahan rem tersebut agar dapat dilepas dengan mudah.

3. Pasang Bracket Disc Brake

Setelah rem canti dilepas, ambil bracket disc brake dan pasang pada baut sepeda bagian belakang. Pastikan bracket terpasang dengan kokoh agar disc brake dapat berfungsi dengan baik.

4. Pasang Rotor dan Caliper

Selanjutnya, pasang rotor pada hub roda belakang sepeda menggunakan baut yang disediakan. Setelah rotor terpasang, pasang juga caliper pada bracket disc brake menggunakan baut yang sesuai. Pastikan rotor dan caliper terpasang dengan baik dan kencang.

5. Sambungkan Kabel Rem dan Tuas Rem

Langkah terakhir adalah menyambungkan kabel rem pada tuas rem dan caliper disc brake. Pastikan kabel rem terpasang dengan baik dan tidak kendur. Anda juga perlu memeriksa kekencangan baut dan sekrup pada caliper dan bracket disc brake.

Tips Memasang Disc Brake Belakang dengan Baik

Untuk memastikan pemasangan disc brake belakang di sepeda jadul berhasil dengan baik, perhatikan beberapa tips berikut:

  1. Pastikan semua alat dan material yang diperlukan tersedia sebelum memulai proses pemasangan.
  2. Periksa kualitas bracket disc brake sebelum dipasang untuk menghindari kerusakan di masa mendatang.
  3. Pilih rotor dan caliper yang sesuai dengan spesifikasi sepeda jadul Anda.
  4. Selalu mengikuti petunjuk pemasangan yang tertera pada perangkat disc brake yang Anda beli.
  5. Setelah pemasangan selesai, lakukan pengujian dan periksa apakah disc brake berfungsi dengan baik sebelum digunakan.

Kelebihan dan Kekurangan Cara Pasang Disc Brake Belakang di Sepeda Jadul

Kelebihan

1. Peningkatan kemampuan pengereman: Dengan menggunakan disc brake belakang, kemampuan pengereman sepeda jadul dapat meningkat secara signifikan. Hal ini karena disc brake mampu menghasilkan gaya gesekan yang lebih besar dibandingkan dengan rem canti tradisional.

2. Performa pengereman yang konsisten: Disc brake belakang memberikan performa pengereman yang lebih konsisten, terutama dalam kondisi cuaca basah atau berlumpur. Rem canti cenderung kurang responsif dalam kondisi tersebut.

3. Mudah dalam perawatan: Disc brake belakang tidak memerlukan perawatan intensif seperti rem canti. Anda hanya perlu memeriksa kekencangan baut dan sekrupnya secara berkala serta mengganti kampas rem ketika sudah habis.

Kekurangan

1. Biaya yang lebih tinggi: Pemasangan disc brake belakang pada sepeda jadul membutuhkan biaya lebih tinggi dibandingkan dengan mengganti rem canti yang rusak. Anda perlu membeli beberapa komponen tambahan seperti rotor, caliper, dan bracket.

2. Kompatibilitas dengan sepeda jadul: Sebelum memasang disc brake belakang, periksa terlebih dahulu apakah sepeda jadul Anda memiliki hub roda dan frame yang kompatibel dengan sistem pengereman ini. Jika tidak, Anda mungkin perlu melakukan modifikasi pada sepeda.

FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)

1. Apakah saya bisa memasang disc brake belakang pada sepeda jadul saya sendiri?

Tentu saja, Anda bisa memasang disc brake belakang sendiri asalkan mengikuti langkah-langkah pemasangan dengan benar dan memahami prinsip kerjanya. Namun, jika Anda merasa tidak yakin, sebaiknya minta bantuan dari para ahli sepeda.

2. Apakah saya perlu mengganti seluruh sistem pengereman dengan disc brake pada sepeda jadul saya?

Tidak, Anda tidak perlu mengganti seluruh sistem pengereman. Hanya memasang disc brake pada roda belakang saja sudah cukup untuk meningkatkan kemampuan pengereman sepeda jadul.

3. Berapa biaya yang diperlukan untuk memasang disc brake belakang pada sepeda jadul?

Biaya pemasangan disc brake belakang pada sepeda jadul bervariasi tergantung pada merek dan kualitas komponen yang Anda pilih. Namun, perkiraan biaya tersebut dapat mencapai beberapa ratus ribu hingga beberapa juta rupiah.

4. Apakah semua jenis sepeda jadul bisa dipasangi disc brake belakang?

Tidak semua jenis sepeda jadul bisa dipasangi disc brake belakang. Anda perlu memeriksa kompatibilitas antara hub roda dan frame sepeda Anda dengan sistem pengereman ini sebelum memasangnya.

5. Apakah disc brake belakang lebih baik daripada rem canti pada sepeda jadul?

Secara umum, disc brake belakang memiliki kemampuan pengereman yang lebih baik dan konsisten dibandingkan dengan rem canti pada sepeda jadul. Namun, keputusan untuk memasangnya tetap bergantung pada preferensi dan kebutuhan pengendara.

Kesimpulan

Memasang disc brake belakang pada sepeda jadul dapat menjadi pilihan yang baik untuk meningkatkan kemampuan pengereman. Dengan mengikuti langkah-langkah pemasangan yang benar, Anda dapat melakukan pemasangan sendiri dan menghemat biaya. Namun, perlu diingat bahwa biaya dan kompatibilitas dengan sepeda jadul harus diperhatikan sebelum memutuskan memasang disc brake belakang. Yuk, tingkatkan pengalaman bersepeda Anda dengan memasang disc brake belakang!

Bobby
Mengarang tentang prestasi olahraga dan menjelajah dengan sepeda. Antara penulisan atletik dan petualangan bersepeda, aku menciptakan imajinasi dan eksplorasi.

Leave a Reply