Hai gaes, masih tentang Papua yaa. Mungkin aku sudah mulai mencintai Papua karena keindahan alamnya, adatnya, alat musiknya, baju khasnya, dan semua tentang Papua, ceilah wkwk
Nah, kali ini aku akan bahas tarian apa aja sih yang ada di Papua. Siapa tau, aku bisa kesana dan menyaksikan langsung keindahan Papua. Atau mungkin kamu juga ingin pergi ke Papua, ya semoga bisa tercapai ya heeehee.
1. Tari Perang
Wah, mendengar namanya saja kok sudah takut ya, berbau perang. Pastinya, tarian ini melambangkan jiwa kepahlawanan masyarakat Papua. Tarian ini biasanya dilakukan oleh laki-laki yang notabennya adalah seseorang yang kuat dan gagah.
Mereka mengenakan pakaian adat tradisional saat menari. Tujuan dari terciptanya tarian ini adalah memberikan semangat kepada para pasukan Papua. Maklum, dulunya sering terjadi perang antara Suku Sentani dan suku-suku lainnya. Namun, sekarang karena jarang terjadi peperangan, maka tarian ini tidak dilakukan lagi, tapi masih menjadi bagian dari budaya mereka.
Masyarakat Papua masih menari tari perang, namun bukan untuk perang. Melainkan hanya sebagai simbolik untuk menghormati dan menghargai para leluhur yang telah mati-matian melindungi daerah Papua.
Wah, tuh kan. Papua itu orang nya solid banget antar sesama. Kita juga harus ya menghormati siapapun yang telah berjuang demi daerah kita.
Baca juga: Tarian Khas Dayak
2. Tari Yospan
Tari Yospan adalah tarian yang merupakan gabungan dari dua tarian rakyat Papua, yaitu Yosim dan Pancar. Tarian ini cukup terkenal dan biasa digunakan saat ada acara seperti upacara adat, acara seni budaya, dan upacara penyambutan.
Untuk gerakannya sendiri, mereka menari dengan cara meloncat, jalan, memutar dan sebagainya yang terinspirasi dari pertunjukan akrobat pesawat saat zaman pejajahan Belanda.
Masyarakat Papua biasanya antusias sekali dengan tarian ini, diiringi alat musik tradisional seperti tifa, gitar, dan ukulele, bas dan kalabasa, kini tari Yospan ini sudah mencapai tingkat nasional.
3. Tari Selamat Datang
Sesuai dengan namanya, tentu saja tarian ini digunakan untuk menyambut seseorang yang datang. Seseorang itu tentu saja orang besar atau tamu kehormatan. Tarian ini menunjukkan kegembiraan hati mereka saat ada tamu yang datang dan berkunjung.
Tarian ini berasal dari Papua Timur yang sudah sangat terkenal disana. Masyarakat menarikannya dengan kompak dan memakai atribut seperti senjata. Alat musik yang digunakan pun seperti tifa. Mereka pun menarikannya dengan penuh semangat dengan gerakan yang energik.
Baca juga: Sejarah Pramuka Dunia
4. Tari Suanggi
Tarian ini ternyata memiliki nilai magis loh gaess. Suanggi yang berarti roh jahat, disceritakan memiliki janji yang belum ditebus semasa hidup dan ketika mati menjadi roh yang panasaran.
Masyarakat disana diharuskan berhati-hati karena roh tersebut sering memasuki jiwa perempuan yang masih hidup dan bisa mencelakakan perempuan yang dimasuki roh tersebut.
Terlihat dari gerakan tariannya, seperti seorang dukun yang sedang menyembuhkan pasiennya. Wah, unik juga ya, asal jangan sambil nyanyi mbah dukun aja ya gaes wkwkw.
5. Tari Sajojo
Tarian sajojo adalah asli budaya Indonesia yang berasal dari Papua. Pernahkah kamu mendengar lagu sajojo?Ya, lagu tersebut juga berasal dari Papua, dan tariannya juga bernama Sajojo.
Tarian ini sudah ada sejak lama, yaitu tahun 1900 an. Gerakan dari tarian ini ceria, dan diiringi dengan lagu Sajojo. Tarian Sajojo sangat disenangi oleh masyarakat disana dan wisatawan pun banyak yang ingin tahu dengan keindahan dan keunikan tarian ini.
sumber: http://www.ragamseni.com/6-tarian-tradisional-papua-yang-sangat-populer/
