Daftar Isi
Hallo traveller kita berjumpa lagi di artikel saya yang seru dan pastinya menarik untuk dibaca.
Kali ini saya akan membahas tentang hal yang berbeda dari artikel sebelumnya.
Kali ini akan membahas cara agar mantab mau balikan dengan kita. Wwoww
Hubungan pacaran biasanya tiap orang pernah merasakannya. Mungkin ada yang bertahan lama atau tidak. Biasanya mereka berpacaran karena saling mencintai. Tetapi ya gitu deh yang namanya cinta hahah. Terkadang, moment pacaran ini ada saja moment sedih bersama sang kekasih. Kadang merasa bosan, sibuk, fokus karir, atau mungkjn sudah bersama dengan yang lain. Kadang kala mereka putus karena sudah tak mencintai lagi atau ada beberapa alasan yang lain untuk dijadikan moment putus. Sungguh menyayangkan terkadang apalagi jika sudah bertahun-tahun dan berkomitmen. Wahh sudah deh kalau rasanya galau aja huhuhu. Apalagi jika pasangan kita itu sudah sesuai banget di hati. Susah aja udah mencari yang baru lagi yang belum tentu seklop sebelumnya.
Biasanya kalo udh putus gitu, rasanya tuh kangen, liatin foto mantan, atau ingat masa indah bersamanya. Yaa pastinya itu dialami oleh tiap pasangan.
Klo udh moment galau itu terjadi, ngga jauh-jauh deh pasti salah satunya ingin balikan dan memperbaiki segala kesalahannya. Hanya terkadang kita pengen balikan dengan seseorang tapi bingung caranya. Lalu gimana caranya ya agar bisa balikan lagi? Nah disini saya akan memberi tips kepada Anda agar bisa balikan lagi kepada mantan tersayang:
1. Kasih waktu untuk tenangin diri kamu dan juga si mantan
Cara pertama ini merupakan tahap awal nihh traveller. Step awal ini harus banget lho dilakukan agar kedua pihak memiliki waktu sendiri untuk berpikir.
Biasanya orang kalo udah putus trus buru-buru pengen cepet balikan lagi dan mengakui semua kesalahan dan ngga ngulangin lagi masalahnya. Tetapi hal tersebut bila Anda lakukan terburu-buru, yang ada Anda malah tidak dewasa dalam menghadapi masalah. Bisa ajakan pas udah balik lagi, ehh ngulangin masalah dengan ritme yang sama. Jadinya seenaknya aja menyelesaikan masalah dengan mudah hahah. Yahh pada intinya, Anda harus luangkan waktu Anda untuk berpikir jernih. Bila Anda merasa pusing, Anda bisa juga kok cerita ke kerabat teman Anda dan minta cari solusi dalam menghadapi masalahnya.
2. Introspeksi diri
Masa ini masa pendinginan diri. Nah bagian Ini kadang suka lupa khususnya kaum perempuan. Saat sedang fase ini sebaiknya kamu sering-sering bertanya dengan diri sendiri apa salahmu. Mungkin penyebab kamu putus sama doi gara-gara kamu. Maka dari itu ingat-ingat lagi yaa kesalahanmu terhadap doi yaa.
Dalam fase ini, jangan sesekali Anda mengupdate tentang status yang menyindir si doi yaa. Karena hal tersebut semakin memperkeruh suasana lhoo. Daripada Anda membuat status seperti itu, lebih baik Anda cek social circle-nya si dia, barangkali dia sudah menyimpulkan sendiri tentang apa yang terjadi di antara kamu dan dia. Darisitu kamu bisa menngerti, apa yang paling menyakitinya dan apa yang dia pikirkan tentang kamu.
3. Berpikir lah positif
Setelah Anda melewati 2 fase yang diatas, Anda harus berfikir positif yang bisa merubah hidup Anda lebih baik lagi. Berfikir positif disini, Anda jangan berlarut-larut dalam kesedihan. Berpikir positif disini seperti jangan berfikiran yang engga-engga mengenai doi, tetap ramah dengan orang sekitar dan hal terpenting yaitu hargailah dirimu sendiri. Cara mendapat pikiran positif yaitu Anda harus sering bergaul dengan orang-orang yang berpikiran positif agar pikiranmu positif juga.
Bila hal tersebut sudah terjadi dan yakin 100% , maka Anda bisa lakukan step terakhir yaitu mendekati doi lagi seperti doi pdkt dengan Anda. Lakukanlah dengan cara yang elegant agar doi melihat kamu sudah berubah dan menjadi orang lebih baik dibanding sebelumnya. Hanya ada beberapa note yang harus Anda ingat yaitu jangan baperan, perhatikan clue yang dia kasih dan mulailah berbicara.
Baca juga: 5 kado keren untuk pria
4. The moment of letting go
Momen ini dimana adalah puncaknya. Dalam artian di moment ini, Anda harus siap apa jawaban doi. Apakah dia ingin balik atau engga. Hal terpenting disini kamu harus kuat dan tetap hargai segala prosesnya.